Jalankan syariat, thareqat, hakikat dan ma'rifat, supaya mengisi badan, mengisi nyawanya, mengisi rasanya serta mengisi rasa ning rasa.... alat untuk mengisinya yaitu ingat kepada Allah. Dzikir kepada Allah.
Isilah dzikir itu di tiap-tiap lathifah, dari qolbi, ruhi, sirri, ahkfa, nafsi sampai kepada qolab, bulu, kulit, daging, tulang, sumsum dan darah penuh dengan rasa dzikir. Dzikir itu tidak akan mengisi jika tetap kurang memperhatikan.
Ibadahkan tubuh dengan cara melaksanakan fiqih
Ibadahkan nyawa dengan cara tasawwuf
Ibadahkan rasa dengan cara melaksanakan tauhid
Ibadahkan rasa ning rasa dengan cara yakin seyakin yakinnya
Tidak akan disebut yakin jika belum benar-benar percayanya, terkadang percaya terkadang ragu. Itu artinya kosong. Jika sedang banyak uang ia percaya segalanya dari Allah, tapi jika sedang tidak punya uang merasa ragu kepada Tuhan.
Untuk meningkatkan yakin maka dzikirnya harus menyerap kesetiap lathifah supaya bisa meningkatkan kepada muroqobah.
*
TERIMAKASIH ABAH
ENGKAU TELAH BENAMKAN
KALIMAT YANG AGUNG DIDALAM DADAKU
Illaa hadhoroti syaikhina almukarrom assayyidisy syaikh ahmad shohibul wafa tadjul arifin qoddasallahu sirrohu. Alfaatihah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar